Berbahasa Verbal dengan Metode AVT ( Audio Verbal Therapy )

Cara Berbahasa Verbal dengan Metode AVT (Auditory Verbal Therapy)

Ada banyak anak yang saat ini hidup dengan kekurangan pada indra pendengaran yang dimiliki, untuk mengatasi agar mereka tetap bisa berkomunikasi digunakanlah metode AVT atau auditory verbal therapy. Berikut ini adalah cara berbahasa verbal dengan metode AVT (auditory verbal therapy) yang marak digunakan saat ini. 


Teknik Berbahasa Verbal Dengan Metode AVT (Auditory Verbal Therapy)

Tentang AVT (auditory verbal therapy) 

Sebelum belajar lebih lanjut mengenai cara menggunakan metode AVT (auditory verbal therapy)  , ada baiknya Anda mengetahui terlebih terkait dengan metode ini. AVT (auditory verbal therapy)  merupakan terapi yang diberikan kepada anak gangguan pendengaran, sehingga mereka bisa mengembangkan kemampuan berkomunikasi dengan alat bantu dengar yang diberikan. 


Terdapat strategi khusus yang bisa diberikan kepada mereka yang tidak bisa mendengarkan dengan baik, yakni dengan strategi auditori verbal yang dilakukan bersama dengan orang tua. Dengan mengajak orang terdekat, maka proses belajar menjadi lebih mudah dilakukan. 


Tujuan  AVT (auditory verbal therapy) 

Hadirnya AVT (auditory verbal therapy)  selain untuk membantu anak-anak yang mengalami gangguan pendengaran juga memiliki tujuan lain, diantaranya:

1. Ia dapat memaksimalkan sisa pendengaran yang dimiliki oleh anak, sehingga pendeteksian suara bisa dilakukan sebisa mungkin. 

2. Membantu mengurangi angka anak-anak tuna rungu yang tidak memahami penggunaan bahasa. 

3. AVT (auditory verbal therapy)  akan menyarankan orang tua dan anak untuk melakukan interaksi normal bersama dengan teman seusianya di TK atau PAUD, sehingga komunikasi secara natural bisa dilakukan. 

4. Mengajarkan anak tuna rungu untuk mengembangkan strategi berbahasa verbal dengan metode AVT (auditory verbal therapy) secara mandiri. 


Ciri - Ciri Belajar Menggunakan Metode AVT (auditory verbal therapy) 

Apabila hendak belajar menggunakan metode AVT (auditory verbal therapy), Anda harus peka dengan ciri-ciri yang mereka miliki. Apabila tidak memiliki ciri-ciri dibawah ini, kemungkinan teknik AVT (auditory verbal therapy)  yang diberikan kurang sempurna, diantaranya adalah:


a. Belajar menggunakan petunjuk visual, sehingga tiap kata bisa dipahami dengan lebih baik. 

b. Tidak mengharuskan anak untuk mendengar selama proses pembelajaran. 

c. Dapat berbicara dengan keras atau pelan, namun usahakan menggunakan bahasa yang sederhana. 

d. Orang tua akan menjadi pengamat dan teknik belajar menggunakan sistem berkelompok. 


ABD (alat bantu dengar)
An. Marcello dg DB telinga Kiri 90 Kanan 115 menggunakan alat bantu dengar merk Kasoem cp 802 melakukan AVT (Auditory Verbal Therapy) bersama Terapis Wicara



Cara Menggunakan Metode AVT (auditory verbal therapy) 

AVT (auditory verbal therapy) dapat dilakukan dengan menggunakan alat peraga yang disesuaikan dengan kemampuan dan reaksi anak. Karena tidak melihat gerak bibir yang dilakukan oleh pengajar, maka mereka yang bisa mengikuti pembelajaran ini adalah mereka yang menggunakan alat bantu pendengaran.


Secara bertahap, AVT (auditory verbal therapy)  akan mengajarkan kepada anak kemampuan untuk mendengar, menggunakan bahasa, melakukan ucapan atau teknik berujar sederhana, serta memahami suatu keadaan atau kognisi. Dengan begitu, rangka stimulasi percakapan dapat dilakukan dengan natural. 


Urutan Melakukan AVT (auditory verbal therapy) 

Untuk melakukan AVT (auditory verbal therapy), pembelajaran tidak dilakukan secara langsung, melainkan dalam beberapa tahapan, diantaranya adalah:

1). Tahap sadar bunyi, merupakan tahap dimana anak akan diajari untuk peka dengan bunyi yang ada di sekitar mereka. 

2). Setelah anak sadar dengan bunyi yang ada, maka tahap berikutnya adalah membedakan jenis bunyi yang digunakan. 

3). Tahap lanjutan dari pembedaan bunyi adalah identifikasi bunyi dengan mengasosiasikan bunyi dengan benda yang ada di sekitar anak. 

4). Terakhir adalah tahapan komprehensi, dimana anak dapat melatih memahami kata dan kalimat yang panjang. 


Demikianlah cara berbahasa verbal dengan metode AVT (auditory verbal therapy) yang bisa membantu anak-anak dengan gangguan pendengaran agar bisa berkomunikasi dengan normal. Dengan bantuan metode AVT (auditory verbal therapy)  diharapkan anak-anak ini tetap dapat berkomunikasi dengan baik kepada mereka yang masih belum mahir menggunakan bahasa isyarat. 


Untuk informasi selengkap-lengkapnya segera hadir dengan membawa putra-putri kesayangan anda ke 

Klinik Tumbuh Kembang KUPU-KUPU CENTER

d/a. Perumahan Grand Cikarang City 2 Blok F11 no 3 Kedung Waringin Kab. Bekasi Jawa Barat

PIC. Lia 0895 2009 0000




Comments

Popular posts from this blog

Filosofi Logo KUPU-KUPU CENTER

Terapi Perilaku ABA ( Applied Behavior Analysis ) dan Manfaatnya Untuk Anak dengan Masalah Perilaku